Hijrah Untuk Bangkit (4) KH. Hasyim Asy'ari

Hijrah Untuk Bangkit (4) KH. Hasyim Asy'ari
KH. Hasyim Asy'ari, Rais Akbar (Ketua) pertama Nahdlatul Ulama (31 Januari 1926).
KH. Hasyim Asy'ari (Choedrotoes Sjech Kiai Hadji Hasjim Asj'ari) lahir di Jombang, Jawa Timur 10 April 1875. Beliau adalah Pahlawan Nasional Indonesia yang juga salah satu pendiri Nahdlatoel Oelama (Nahdlatul Ulama), Nahdlatul Ulama yang dalam bahasa Indonesia berarti Kebangkitan Ulama adalah organisasi Islam terbesar di Indonesia. Di kalangan Nahdliyin dan ulama pesantren ia dijuluki Hadratus Syeikh yang berarti maha guru.

Sebelum Nahdlatoel Oelama ada, Abdoel Wahab Chasboellah (salah satu pendiri Nahdlatoel Oelama) mendirikan Nahdlatoel Wathan (Kebangkitan Tanah Air) bersama Mas Mansoer. Atas inisiatif HOS Tjokroaminoto, Nahdlatoel Wathan memperoleh badan hukum di tahun 1916. Banyaknya gerakan kebangkitan nasional saat itu, menunjukkan peran muslimin yang tak sedikit untuk bangsa dan negara.

Tak hanya besar dalam keluarga yang sangat religus karena ayahnya seorang kyai, sejak muda Hasjim Asj'ari juga menuntut ilmu di berbagai pondok pesantren, termasuk menimba ilmu di Mekkah tahun 1892. Tumbangnya Raja Husein (penganut Ahli Soennah wal Djama'ah) di Saudi Arabia oleh Raja Ibnu Saud (penganut Wahabisme) atas dukungan Kerajaan Protestan Anglikan Inggris menjadi pemicu lahirnya organisasi Nahdlatoel Oelama pada 31 Januari 1926.

Peran KH. Hasyim Asy'ari dalam perjuangan fisik melawan kolonial Hindia Belanda sangat terlihat saat beliau mencetuskan Resoloesi Djihad pada 22 Oktober 1945, yang mampu menggerakkan pemuda untuk berjihad melawan tentara Inggris dan Belanda pada pertempuran 10 November 1945 di Surabaya.

PENTAS SENI BUDAYA & SARASEHAN KEBANGKITAN NASIONAL
- MALANG 15 OKTOBER 2015, Sekolah Bani Hasyim, Singosari Jam 19:00 WIB.
- JAKARTA 16 OKTOBER 2015, Tugu Proklamasi, Jakarta Pusat Jam 19:00 WIB.