Di rumah tersebut berkumpul anak-anak muda dan tokoh-tokoh pergerakan, yang berdialektika dalam dialog keislaman dan kebangsaan dengan visi memerdekakan nusantara dari penjajahan dunia. Mereka diantaranya, H. Agoes Salim, Abdoel Moeis, K.H. Wahab Chasbullah, K.H. Ahmad Dahlan, K.H Mas Mansoer, A.M. Sangaji, Abikoesno Tjokrosoejoso, Soerjo Pranoto, Soekarno, RM. Kartosoewirjo, HAMKA, Semaoen, dan lain-lain.
Rumah Peneleh didirikan di Jakarta dan resmi berbadan hukum berdasarkan Akte Yayasan Rumah Peneleh Nomor 64, tanggal 26 Oktober 2015 (Notaris Fauzi Agus, S.H.) dan SK Menkumham Nomor AHU-0021449.AH.01.04 tanggal 6 November 2015. Sebagai gerakan sosial-budaya-kemasyarakatan, Rumah Peneleh secara terbuka mengundang pemeduli kebangsaan bergabung dalam kegiatan yang diadakan oleh Rumah Peneleh di berbagai wilayah di seluruh Indonesia.
GARIS-GARIS BESAR REKAYASA ORGANISASI
(Ada dalam Statuta Organisasi)
HALUAN KERJA RUMAH PENELEH
(Ada dalam Statuta Organisasi)
DESKRIPSI HALUAN KERJA RUMAH PENELEH
- Rumah Kader Jang Oetama
- Program ini bertujuan membentuk kader bangsa yang memiliki karakter kepemimpinan berpihak pada nasionalisme dan religiusitas.
- Rumah Media dan Literasi
- Program ini bertujuan menyediakan media komunikasi serta meningkatkan kemampuan dan budaya literasi.
- Rumah Pangan dan Lingkungan
- Program ini bertujuan membangun kemandirian pangan nusantara dan mewujudkan lumbung pangan dunia di Indonesia.
- Rumah Sehat
- Program ini bertujuan membangun budaya hidup sehat dan menyediakan sarana dan prasarana penunjang kesehatan.
- Rumah Kajian Pemikiran dan Kebudayaan
- Program ini bertujuan melakukan transformasi kesadaran aktif berkebudayaan yang dibangun dari keberagaman lokalitas dengan tetap mengedepankan nilai-nilai luhur religiusitas dan kenusantaraan tanpa kehilangan akar utama orisinalitas historis.
- Rumah Peduli
- Program ini bertujuan meningkatkan kepedulian pemuda terhadap umat dan kemanusiaan dengan cara mengurangi ketimpangan sosial dan ekonomi.
- Rumah Bantuan Hukum
- Program ini bertujuan memfasilitasi bantuan advokasi hukum bagi masyarakat yang dilemahkan oleh sistem dominan.
- Rumah Ekonomi Rakyat
- Program ini bertujuan meningkatkan kesejahteraan ekonomi anggota Rumah Peneleh melalui pembentukan koperasi pada tingkat nasional dan multinasional.
- Rumah Maritim
- Program ini bertujuan memperkuat kesejahteraan masyarakat pesisir (nelayan) serta pengelolaan pariwisata laut nusantara.
- Rumah Keluarga Oetama
- Program ini bertujuan membentuk keluarga oetama yang mampu mempertahankan religiusitas dan moralitas di tengah arus kuat globalisasi, dengan karakter keluarga yang mandiri secara ekonomi (terpenuhi sandang, pangan dan papan) dan berpendidikan.