Hijrah Untuk Bangkit

Hijrah Untuk Bangkit


Hey..., siapa kalian yg duduk manis bercengkrama sendirian
Lalu sebagian lainnya tampak enjoy berpangku tangan
Tak ada yg mengganggunya, bahkan tak ada yg peduli buyarkan mereka ,dari keasyikannya

Meski rinai hujan menghampiri
Sedang asap tebal tetap berarak menyelimuti
Hutan, desa, kota, pasar, laut, sungai, angkasa dan jagad raya
Semua bersaksi dalam sinergi keasyikan diri

Sungguh teramat sering aku melihat kalian begitu..
Entah kenapa juga pikiran ini jadi terusik
Padahal aku tak mengenalmu sama sekali

Mungkinkah aku sedang dalam ketidakwarasan?
Padahal tingkah polah kalian membuyarkan lamunan

Ah, sudahlah.....tak penting kalian siapa dan sedang apa
Sebab alam raya saja enggan bertanya meski kerap menyapa
Karena yang terpenting adalah alam tetap menuntunnya.....hingga kini,
jika telah tiba saatnya, maka Hijrah
dan Bangkitlah!
hijrah yg berkesadaran lalu bangkit
dan keluar dari keasyikan

Abdus Salim
Sekjend HIPPATANI,
Medio H-1 Muharram 1437.